Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KUKERTA) Universitas Riau Bersama Pihak Desa Simpang Petai Sosialisasikan Himbauan Penerapan Protokol Kesehatan di Masa Pandemi

Sabtu, 17 Juli 2021 Pemerintah Desa Simpang Petai, Kecamatan Rumbio Jaya, Kabupaten Kampar bersama Tim Satgas Penanganan Covid-19 Desa Simpang Petai melakukan peresmian posko penerapan protokol kesehatan dan sosialisasi penerapan protokol kesehatan 5 M kepada masyarakat Desa Simpang Petai dengan berkeliling desa dan memperdengarkan sosialisasi. Kegiatan ini juga disertai pembagian masker kepada masyarakat sekitar yang kedapatan tidak memakai masker.
Kegiatan dimulai dengan melakukan apel pagi yang dibersamai Kepala Camat Rumbio Jaya beserta jajarannya, pihak Polsek Kampar, Tim Satgas Covid-19 Desa Simpang Petai dan Mahasiswa KUKERTA Universitas Riau. Dilanjukan dengan penyampaian kata sambutan oleh Kepala Camat dan Kepala Desa disertai dengan arahan dan peresmian posko.
“Hari ini kita beserta Tim Satgas Desa Simpang Petai dan mahasiswa KUKERTA melaksanakan peresmian posko dan patroli penerapan protokol kesehatan 5 M (mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak minimal 1 meter, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas) di Desa Simpang Petai ini demi melakukan upaya pencegahan menyebar luasnya Covid-19 ini. Kita mengingatkan kepada seluruh masyarakat Desa Simpang Petai untuk dapat disiplin menjalankan peraturan demi kebaikan bersama” ucap Indra Risbar selaku Kepala Desa saat melalukan arahan sebelum memulai sosialisasi di Desa Simpang Petai, Kecamatan Rumbio Jaya, Kabupaten Kampar.
Kegiatan sosialisasi dimulai pada jam 9 pagi dari titik kumpul yaitu posko penerapan protokol kesehatan 5 M, berkeliling desa menggunakan ambulan dan diiring oleh Tim Satgas Covid-19 serta Mahasiswa KUKERTA Universitas Riau. Disepanjang jalan masyarakat diperdengarkan himbauan untuk selalu dan lebih disiplin lagi menerapkan protokol kesehatan di masa pandemi ini melalui pengeras suara yang ada di ambulan.
Disela-sela perjalanan berkeliling ditemui beberapa masyarakat yang tidak menggunakan masker dan membuat kerumunan saat melakukan aktivitas, disaat itu pula Tim Satgas Covid-19 dan Mahasiswa KUKERTA membagikan masker sembari mengingatkan untuk menjaga protokol kesehatan
Menurut pemantauan Tim Satgas Covid-19 Desa Simpang Petai, masih terdapat masyarakat yang tidak taat pada protokol kesehatan seperti tidak selalu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, mengurangi mobilitas, dan menghindari kerumunan. Upaya pencegahan dan penanggulangan Covid-19 dengan sosialisasi ini sangat diharapkan dapat membuat pengaruh dan dapat membawa perubahan sikap masyarakat Desa Simpang Petai agar dapat lebih mematuhi protokol kesehatan.
Seperti yang bersama-sama kita tau Virus 2019 Novel Coronavirus (2019-nCoV) yang lebih dikenal dengan nama virus Corona adalah jenis baru dari coronavirus yang menular ke manusia. Virus ini bisa menyerang siapa saja, baik bayi, anak-anak, orang dewasa, lansia, ibu hamil, maupun ibu menyusui. Infeksi virus ini disebut Covid-19. Coronavirus adalah kumpulan virus yang bisa menginfeksi sistem pernapasan. Pada banyak kasus, virus ini hanya menyebabkan infeksi pernapasan ringan, seperti flu. Namun, virus ini juga bisa menyebabkan infeksi pernapasan berat, seperti pneumonia, Middle-East Respiratory Syndrome (MERS), dan Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS).
Beruntungnya, akhir-akhir ini sudah ada vaksin untuk mencegah infeksi virus Corona atau COVID-19. Oleh sebab itu, cara pencegahan yang terbaik adalah dengan melakukan vaksinansi menghindari faktor-faktor yang bisa menyebabkan terinfeksi virus ini, yaitu dengan penerapan protokol kesehatan 5 M seperti yang telah disosialisasikan.
Kegiatan diakhiri dengan kembali di posko dan melakukan evaluasi kegiatan serta penutupan oleh Kepala Desa Simpang Petai pada pukul 11.30 siang. Setelah melakukan sesi foto bersama dan penutupan, seluruh partisipan yang membersamai acara diarahkan untuk segera bubar agar tidak ada kerumunan di posko.

Related Posts